21/12/2024

Month: December 2024

PT RPN-Pusat Penelitian Karet sebagai Tuan Rumah International Rubber Conference 2024 Yogyakarta : New paradigm for Sustainable Natural Rubber Industry

Yogyakarta, PT RPN-Pusat Penelitian Karet bersama International Rubber Research and Development Board (IRRDB) dan Japan International Cooperation Agency (JICA) selenggarakan International Rubber Conference (IRC) 2024 di Royal Ambarukmo Hotel, Yogyakarta pada 19-21 November 2024 dengan dihadiri oleh 250 peserta yang berasal dari negara-negara anggota dan non anggota IRRDB seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, Sri Lanka, Cote d’Ivoire, Cina, India, Kamboja, Myanmar, Jepang, Perancis, dan lainnya.

Mengusung tema Embracing Circular Thinking: New paradigm for Sustainable Natural Rubber Industry, kegiatan yang ini membahas berbagai isu karet alam, seperti industri karet berkelanjutan, produktivitas, perlindungan tanaman, teknologi pengolahan, pengelolaan lingkungan dan sosial ekonomi Ada delapan pembicara dalam konferensi ini yakni dari Holding Perkebunan Nusantara PTPN III, Kantor Konsultan Investasi dari Singapura, PT Riset Perkebunan Nusantara (RPN), Asosiasi Inventor Indonesia (AII), IRRDB Fellow dari Malaysia, Lembaga Riset RIKEN dari Jepang, BKPM, Asosiasi Negara-negara Produsen Karet Alam (ANRPC) dan Kelompok Studi Karet International (IRSG).

Kepala Pusat Penelitian Karet, Suroso Rahutomo menyebutkan bahwa “karet alam menjadi motor penggerak ekonomi di daerah pedesaan, khususnya di Sumatra, Jawa dan Kalimantan. Komoditas ini menopang kehidupan sekitar 2,1 juta rumah tangga dan memberikan kontribusi devisa sebesar USD 1,76 miliar pada 2023” ungkap Suroso.

Karet alam telah menjadi akselerator ekonomi bagi pembangunan daerah pedesaan di pulau-pulau besar seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan, yang menopang kehidupan sekitar 2,1 juta rumah tangga. Karet alam juga terus memainkan peran penting sebagai komoditas strategis di sektor pertanian Indonesia, dengan kontribusi devisa sebesar USD 1,76 miliar pada tahun 2023. Karakteristik lain yang signifikan adalah sifat ramah lingkungan dari perkebunan karet, seperti kemampuan menyerap karbon dalam jumlah besar dan perannya dalam konservasi tanah serta air. Kami yakin, peran penting karet alam ini juga diakui oleh negara-negara penghasil karet alam lainnya.

Disamping itu, industri karet alam juga menghadapi tantangan untuk meningkatkan produksi per unit lahan, merespons kenaikan biaya produksi, kekurangan tenaga kerja, perubahan iklim, percepatan masa belum menghasilkan, penerapan konsep ekonomi sirkular, serta kepatuhan terhadap regulasi internasional seperti Peraturan Deforestasi Uni Eropa (EUDR). Tantangan ini membutuhkan inovasi serta teknologi di berbagai bidang yaitu berupa output dari berbagai topik riset, diantaranya Good Agricultural Practice (GAP), Plant Protection and Breeding, Rubber Modification, Rubber Wood Utilization, Environmental and Climate Change, dan Socio Economic Issue.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan mendapatkan standing applause dari anggota IRRDB akan keberhasilan penyelenggaraan IRC 2024 di Yogyakarta Indonesia. Konferensi ini diharapkan mampu menjadi wadah kolaborasi antara negara penghasil karet untuk berbagi inovasi dan strategi keberlanjutan, Suroso Rahutomo optimis, inisiatif yang dihasilkan dari IRC 2024 dapat memperkuat daya saing karet alam Indonesia di pasar global.

--

Keterangan Lebih Lanjut:

Pusat Penelitian Karet

Telp: +6711 7439493

Ponsel: +6281361215741 email: ppksembawa@puslitkaret.co.id

PT RPN-PPKS Salurkan Bantuan Donasi Pembangunan dan Renovasi Masjid, Masyarakat Merasakan Kehadiran Perusahaan

Medan, 24 November 2024 - Sebagai bentuk kepedulian PT Riset Perkebunan Nusantara terhadap Masyarakat sekitar, melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Riset Perkebunan Nusantara-PPKS kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan donasi untuk pembangunan dan renovasi Masjid Kwarta Desa Sampali Deli Serdang dan Masjid Nurul Muslimin di Sidorejo Hilir Kota Medan.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Tim TJSL PT RPN kepada Pengurus Masjid Kwarta dan Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Nurul Muslimin. Acara penyerahan dilakukan di masing-masing lokasi, yakni di Desa Sampali, Deli Serdang, dan Jalan Tuasan No. 78 Sidorejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan.

Pengurus Masjid Kwarta mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian PT RPN-PPKS dalam membantu masyarakat “Terima kasih kami ucapkan kepada PT Riset Perkebunan Nusantara yang telah memberikan sumbangan bantuan untuk renovasi Masjid Kwarta Desa Sampali Kab. Deli Serdang” ujarnya. Hal serupa juga disampaikan juga oleh Ketua BKM Masjid Nurul Muslimin “Saya Ketua BKM Masjid Nurul Muslimin mewakili masyarakat kelurahan Sidorejo Hilir mengucapkan terimakasih yang sebanyak – banyaknya kepada PT Riset Perkebunan Nusantara atas penyerahan bantuan renovasi masjid Nurul Muslimin, semoga bisa bermanfaat untuk masyarakat kami disini”.

Donasi ini merupakan wujud nyata komitmen PT RPN-PPKS dalam menjalankan Program TJSL, dengan harapan masyarakat dapat merasakan kehadiran perusahaan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar.

---

Keterangan Lebih Lanjut:

Divisi Sekretariat

PT Riset Perkebunan Nusantara

Ponsel: 0811-1380-3523 Email: rpn@rpn.co.id

Kontribusi dan Prestasi PT RPN-P3GI pada Ajang National Sugar Summit (NSS) 2024

Malang menjadi tuan rumah perhelatan National Sugar Summit (NSS) VII 2024 yang berlangsung pada 4-5 Desember. Acara ini diselenggarakan oleh Komunitas Pergulaan Nasional Indonesia, bekerja sama dengan PT Kebon Agung sebagai tuan rumah, serta dihadiri oleh pelaku industri gula dari berbagai kalangan.

Acara tahunan ini merupakan forum strategis bagi pelaku industri gula, pemerintah, dan akademisi untuk membahas percepatan swasembada gula nasional serta pengembangan bioetanol sebagai bioenergi. Mengusung tema "Optimalisasi Teknologi dan Kemitraan dalam Upaya Menunjang Produksi untuk Meningkatkan Daya Saing Industri Gula Nasional," NSS mencakup diskusi kebijakan, presentasi inovasi teknologi, serta penghargaan untuk pabrik gula dan petani berprestasi. Fokus utama meliputi efisiensi produksi, dampak perubahan iklim, dan peluang kolaborasi internasional​. ​

National Sugar Summit (NSS) VII 2024 diharapkan dapat menjadi momen refleksi dan evaluasi bersama serta mendukung tercapainya swasembada gula dalam waktu dekat. Ungkap Didid Taurisianto, Direktur Utama PT PG. Kebon Agung pada sambutan awal NSS 2024.

Hadir pula sebagai keynote speech pada sesi pertama Breeder P3GI, Dr. Wiwit Budi Widyasari yang sekaligus pada kesempatan tersebut dianugerahi penghargaan sebagai Peneliti Produktif karena kontribusinya terhadap industri gula nasional.

Pada agenda NSS tersebut diadakan field trip, salah satunya ke kebun persilangan benih milik PT RPN-P3GI di Sempalwadak. Kebun ini memegang peran penting dalam upaya mencapai target swasembada gula melalui pengembangan varietas unggul seperti POJ 2878 sebagai Wonder Cane saat itu, yang menjadi tumpuan dan penyelamat industri gula karena telah terbukti tahan terhadap wabah penyakit serai dan memiliki produktivitas tinggi.

Proses perakitan POJ 2878 adalah contoh sukses dari penelitian jangka panjang, PT RPN-P3GI terus bekerja keras untuk menghasilkan Wonder Cane baru yang lebih cepat dirilis agar manfaatnya dapat segera dirasakan oleh petani dan pabrik gula di seluruh Indonesia. Dengan komitmen untuk mendukung swasembada gula dan keberlanjutan industri, PT RPN-P3GI terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mempercepat inovasi di sektor perkebunan gula.

---

Keterangan Lebih Lanjut:

Sub Komersial Informasi

Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia

Jln. Pahlawan No. 25 Kota Pasuruan, Jawa TImur

+62 852-3148-4696

International Rubber Research and Development Board (IRRDB) Selenggarakan Training Fellowship Program Bersama PT PRN-Pusat Penelitian Karet

Sembawa, 8 November 2024 – International Rubber Research and Development Board (IRRDB) bekerja sama dengan Pusat Penelitian Karet menyelenggarakan Training Fellowship Program di Aula Hevea, Pusat Penelitian Karet, Sembawa. Program ini berlangsung mulai 8 hingga 18 November 2024, dengan menghadirkan sejumlah peneliti, akademisi, dan profesional dari berbagai negara.

International Rubber Research and Development Board (IRRDB) merupakan asosiai kerja sama antara lembaga, sebanyak 23 negara tercatat sebagai keanggotaan forum ini yang terdiri dari Peneliti, Akademisi hingga Tenaga Ahli Profesional dari berbagai negara. Training Fellowship Program ini adalah bagian dari rangkaian program tahunan yang diselenggarakan oleh IRRDB IRRDB untuk memajukan riset dan inovasi karet di negara-negara anggotanya.

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Jenderal IRRDB, Dato’ Seri Abdul Aziz S.A. Kadir, Mr. Tajuddin Ismail (IRRDB Fellow), Suroso Rahutomo (Kepala Pusat Penelitian Karet), manajemen dan peneliti Pusat Penelitian Karet, serta peserta dari 12 negara anggota IRRDB, yaitu China, Kamboja, Malaysia, Pantai Gading, Nigeria, Myanmar, Filipina, Sri Lanka, Thailand, Papua Nugini, dan Vietnam.

Selama program pelatihan, peserta mendapatkan pengetahuan mengenai topik-topik utama, seperti inovasi dalam produksi karet alam, metode peningkatan produktivitas, serta pendekatan keberlanjutan dalam pemanfaatan karet. Selain sesi teori, terdapat pula kunjungan lapang yang memungkinkan para peserta menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari. Acara tersebut juga memberikan kesempatan bagi para peserta untuk memperluas jaringan profesional melalui networking session dan diskusi panel yang menghadirkan pembicara dari berbagai latar belakang.

Menurut Dato’ Seri Abdul Aziz S.A. Kadir, “Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan teknis, tetapi juga membangun kolaborasi lintas negara dalam menghadapi tantangan industri karet global.”

Suroso Rahutomo menambahkan, “Sebagai tuan rumah, Pusat Penelitian Karet mendukung penuh inisiatif IRRDB untuk mendorong kemajuan teknologi dan keberlanjutan dalam industri karet, serta memperkuat peran Indonesia sebagai pemain utama di pasar karet dunia.”

Training Fellowship Program ini merupakan bagian dari komitmen tahunan IRRDB untuk memajukan penelitian, inovasi, dan kolaborasi di antara negara-negara anggotanya.

--

Keterangan Lebih Lanjut:

Pusat Penelitian Karet

Telp: +6711 7439493

Ponsel: +6281361215741, +6281368739028

email: ppksembawa@puslitkaret.co.id

Wujudkan Transformasi Digital: PT Riset Perkebunan Nusantara Luncurkan Aplikasi Palmpro

Bogor - PT Riset Perkebunan Nusantara sukses menggelar peluncuran dan sosialisasi aplikasi inovatif  Palmpro dalam acara yang diselenggarakan pada 21-22 November 2024 di Kantor Direksi PT RPN, Bogor. Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mendukung transformasi digital di PT Perkebunan Nusantara IV, khususnya dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit.

Palmpro, sebuah terobosan dari PT RPN-PPKS, dirancang untuk meningkatkan efisiensi manajemen perkebunan kelapa sawit.  Dengan kemampuan monitoring dan evaluasi secara real time, aplikasi ini mendukung manajemen perkebunan yang efisien, efektif dan berbasis data.

Acara diikuti oleh 50 peserta dari berbagai regional yang berasal dari PTPN IV, baik secara luring maupun daring, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai fungsi dan penggunaan aplikasi serta memastikan implementasi dapat berjalan efektif di setiap regional perusahaan.

"Transformasi digital melalui Palmpro diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan akurasi manajemen Perkebunan pada PT Perkebunan Nusantara IV, sehingga mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap daya saing perusahaan di sektor kelapa sawit," ujar M. Edwin Syahputra Lubis, SEVP Riset, Inovasi dan Sustanibilty  PT RPN, dalam sambutannya.

Seiring dengan komitmen PT RPN untuk terus berinovasi dan mendukung digitalisasi di sektor perkebunan, Palmpro diharapkan mampu menjadi solusi berkelanjutan dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit.

---

Keterangan Lebih Lanjut

Divisi Pelayanan RIS

PT Riset Perkebunan Nusantara

Ponsel: 0811-1380-3523

Email: rpn@rpn.co.id

Potensi Besar Intercropping Padi Gogo di Lahan Sawit, Solusi Jitu untuk Ketahanan Pangan Nasional

Bogor, 19 November 2024 – Indonesia terus berupaya mewujudkan swasembada pangan. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah pengembangan sistem intercropping padi gogo di lahan peremajaan sawit rakyat (PSR). Hal ini dibahas mendalam pada Seminar Potensi Intercropping Padi Gogo di Lahan PSR yang diselenggarakan oleh IPB University bersama Holding Perkebunan Nusantara, PTPN III (Persero), dan PT Riset Perkebunan Nusantara  (RPN) di Hotel Aston, Sentul.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan menyebutkan salah satu Asta Cita Prabowo-Gibran yakni memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau dan ekonomi biru.

Namun, Staf Khusus Menteri Pertanian Bidang Kebijakan, Sam Herodian, mengingatkan bahwa berbagai tantangan seperti perubahan iklim kondisi perekonomian global, gejolak harga pangan, peningkatan jumlah penduduk, alih fungsi lahan dan lainnya yang mengakibatkan menurunnya total luasan panen padi pada 2024 sebesar 1,64 persen dibanding tahun 2023, menjadi kendala yang harus diatasi. Beliau juga menyoroti target Presiden untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.

Seminar yang dihadiri sekitar 260 peserta ini termasuk para akademisi, praktisi pertanian, dan pemangku kepentingan terkait, menjadi wadah untuk merumuskan solusi konkret. Para peserta antusias mengikuti diskusi yang dipandu oleh moderator Tungkot Sipayung dengan narasumber para ahli dari RPN diantaranya Misnawi (SEVP Operation II), Sumaryanto (Peneliti), dan Ratnawati Nurkhoiry (Peneliti) dan dari IPB University Suryo Wiyono (Dekan Faperta), Suwarto (Guru Besar Departemen Agronomi) yang memaparkan potensi besar dari intercropping padi gogo di lahan PSR.

Dalam diskusi, Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani, menyampaikan bahwa pemanfaatan lahan sawit PSR untuk intercropping padi gogo adalah inovasi strategis. Hal ini sejalan dengan komitmen PTPN dalam mendukung swasembada pangan nasional, sekaligus mengoptimalkan lahan perkebunan rakyat secara berkelanjutan.

Puncak acara peluncuran program Intercropping Padi Gogo di Lahan PSR ditandai dengan seremoni penanaman padi secara simbolis sebagai komitmen dalam mendukung program ini untuk mewujudkan swasembada beras.

--

Keterangan Lebih Lanjut

Divisi Operasional Riset

PT Riset Perkebunan Nusantara

Ponsel: 0811-1380-3523

Email: rpn@rpn.co.id

PT RPN-P3GI bersama  Disbun Jatim Tingkatkan Kompetensi Petani Melalui Pelatihan Budidaya Tebu

Bidang Produksi Tanaman Semusim, Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur bersama dengan PT RPN-Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI) hampir setiap tahun secara rutin menggelar program peningkatan Capacity Building bagi petani Jawa Timur. Pada akhir tahun 2024, dua pelatihan intensif diselenggarakan tanggal 22-25 Oktober 2024 dengan tema “Pelatihan Budidaya Tebu dan Pengomposan Limbah Tebu kemudian disusul tanggal 28-31 Oktober 2024 dengan tema “Budidaya Tebu dan Penerapan Teknologi dalam Industri Pertanian”.

Peserta pelatihan yang berasal dari berbagai wilayah di Jawa Timur antara lain dari petani wilayah Mojokerto, Gresik, Jombang, Magetan, Madiun dan Kabupaten Pasuruan, sangat antusias mengikuti materi pelatihan dari awal sampai dengan akhir dan merasakan manfaat dari kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Dinas Perkebunan Jawa Timur bersama dengan P3GI ini.

Jawa Timur sebagai lumbung tebu dimana 95% petani tebu di Jatim adalah petani rakyat, sehingga perhatian peningkatan kemampuan petani di Jawa Timur tidak bisa diabaikan. Data kementan mencatat  Jawa Timur sebagai provinsi dengan produksi gula dan tebu tertinggi nasional sejak tahun 2022. Produksi gula di Jawa Timur pada tahun 2024 ini mencapai 49,5% dari total produksi gula nasional atau setara 1,19 juta ton dari total produksi gula nasional sebanyak 2,4 juta ton.

Petani dapat lebih memahami bagaimana budidaya tebu yang baik, melakukan taksasi dikebun, melakukan analisa usaha tani, melakukan pemupukan sesuai dosis, pemanfaatan limbah tebu untuk kebutuhan pupuk secara mandiri, pemanfaatan teknologi drone untuk pemupukan maupun penanganan hama yang lebih efisien serta dapat mengetahui proses tebang muat angkut yang lebih baik sehingga dapat menaikkan produktifitas tebu serta meningkatkan pendapatan petani melalui ilmu yang telah dipelajarai selama kegiatan pelatihan.

Pelatihan yang telah dilaksanakan dengan Jumlah peserta petani yang terbatas dari perwakilan berbagai kabupaten ini diharapkan dapat menularkan skill dan pengetahuannya  kepada para petani di wilayahnya masing-masing, terutama wilayah Jawa dan menjadi salah satu pendorong tercapainya peningkatan produktivitas tebu di Jawa Timur maupun nasional.

---

Keterangan Lebih Lanjut:

Sub Komersial Informasi

Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia

Jln. Pahlawan No. 25 Kota Pasuruan

+62 852-3148-4696

Jawa Timur

Kolaborasi PT RPN-PPKKI dan Pemkab Murung Raya, Gelar Bimbingan Teknis Komoditas Kakao Hulu Hilir

Murung Raya, Kalimantan Tengah – PT PRN-Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia bersama Pemerintah Kabupaten Murung Raya bersama sukses menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Komoditas Kakao Hulu Hilir pada tanggal 27 - 30 Oktober 2024. Acara yang dipandu oleh para ahli dari PT RPN-PPKKI ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan petani serta pelaku usaha kakao di Murung Raya dalam pengelolaan komoditas kakao secara menyeluruh, dari hulu hingga hilir.

Berbagai materi pelatihan yang disampaikan oleh para ahli dari PT RPN-PPKKI, yaitu Bayu Setyawan, Fakhrusy Zakariyya, Hendy Firmanto, Dedi Anwar, Hikmatullah Adi Cahyo dan Aditya Dwiky Darmawan meliputi ilmu seputar peningkatan produktivitas dan kualitas kakao dari hulu hingga hilir, bimtek ini juga menghadirkan materi yang komprehensif, mulai dari teori hingga praktik langsung di lapangan. Selain materi budidaya dan manajemen pasca-panen, peserta juga mendapatkan pelatihan strategi pemasaran produk olahan kakao.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Pj. Bupati Murung Raya, Hermon, yang turut didampingi oleh sejumlah petani dan penyuluh setempat. Hermon mengungkapkan harapannya agar komoditas kakao dapat menjadi sumber pendapatan yang berkelanjutan bagi masyarakat Murung Raya “Kami ingin para petani memiliki keterampilan yang lebih baik untuk mengolah kakao dari proses budidaya hingga siap dipasarkan, semoga langkah ini membuka peluang baru bagi ekonomi lokal,” ujar Hermon.

Menutup rangkaian kegiatan, dilakukan panen perdana kakao yang dipimpin langsung oleh Pj. Bupati Hermon. Momen ini disambut antusias oleh para petani dan penyuluh yang hadir, serta menjadi simbol keberhasilan tahap awal dari upaya pengembangan kakao di Murung Raya. Dengan kegiatan ini, diharapkan pengelolaan kakao di Murung Raya akan semakin profesional dan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. PT RPN-PPKKI berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan sektor kakao di Indonesia melalui berbagai program riset dan pengembangan.

---

Keterangan Lebih Lanjut:

Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia

Telp : 0331757130

Email : iccri@iccri.net